Thursday, June 26, 2008

Runtuhnya Mantra Maha Patih Terim

Walaupun kalah 3-2 dari Jerman. Turki pulang kandang dengan kepala tegak dan tetap dielu elukan jutaan pendukungnya di kampung halaman maupun imigran Turki yang di Jerman. Menonton pertandingan semalem sungguh mengasyikkan. Sayang ada gangguan transmisi satelit karena badai sehingga gol ketiga dan keempat tidak sempat kita saksikan.

Saya masih sedih Turki kalah...dan tidak tega membuat ulasan ! Untungnya, kakak saya yang juga Gibol, masih sempet memberi ulasan singkat atas pertandingan semalem. Berikut cuplikannya untuk dinikmati bersama !

................

Jurus jurus indah tersaji dengan baik ketika menyaksikan pibu jerman vs turki utk merebut gelar thian te it hiap (jagoan nomor satu di kolong langit) benua biru eropa. Pasukan der panzer laksana para pendekar shaolin yg mempinyai reputasi menjulang ke langit di dunia kangouw.

Mereka telah berkali kali menjagoi dan merebut gelar pendekar nomor wahid baik di eropa atawa di level dunia. Segala imu sinkang, ginkang, gwakang telah piawai dikuasai.
Menghadapi reputasi para taihiap tersebut para pendekar Turki tidak gentar. Sang suhu tetap berprinsip pertahanan terbaik adalah menyerang dan menempatkan 5 gelandang utk menjinakan lapangan tengah jerman yg juga diisi oleh 5 gelandang.

Akibatnya pertandingan berlangsung seru dan menarik serta benar2 berdarah darah. Lihatlah ketika pada jurus (menit) 40 kepala Rolfes mengucur deras darahnya akibat adu kepala dg kepala Ayhan.
Di dunia persilatan agaknya Turki mirip dg partai Bengkauw (agama terang) yg sangat berjaya di cerita To liong to (golok pembuh naga) yg merupakan cerita terakhir dari trilogi Pendekar Rajawali karya Chin Yung.

Asalnya dari barat (tepatya Persia ya agak deket2 Turki) dan menajagoi di Tiongkok di timur. Lha turki ini khan ada di timur europe dan berusaha menjagoi barat. Kalo di abad 16-17 kekaisaran ottoman (utsmaniyah) cikal bakal Turki sekarang memang sangat kuat.

Pada jurus ke 13 Turki hampir saja unggul lewat tendangan tanpa bayangan chazim khazim. Sayang membentur gawang. Turki akhirnya mencetak gol lewat ugur boral di jurus ke 22. Jerman membalas lewt sontekan indah kaki swensteiger empat menit kemudian.
Dan ah..gangguan transmisi satelit karena badai shg rcti gak terlihat ..sayang neh ..dan ketika pulih sdh jadi 2-2.

Tv nyala lagi dan tak lama kemudian di jurus ke 89 akhirnya Lahm menjebol gawang Turki lewat kerjasama yg apik para pendekar Jerman. 3-2 untuk parati jerman. Turki tampaknya tidak lagi membuat keajaiban keempat di turnamen ini. Pada saat lawan Kroasia, turki menyamakan kedudukan pada injuri time dan kemudian menang.

Jerman uiber alles, anda bagaikan shaolin di dunia persilatan. Penguasaan hwi yang sinkang dan swat im sinkang yg sempurna membuat staying power yg luar biasa. Tim spesialis turnamen perlahan dan pasti jerman melangkah terus...........Selamat anda layak menang pagi ini.


Tuesday, June 24, 2008

Seorang Penjahit

Sembilan belas tahun lalu, waktu SMA, saya pernah di panggil wali kelas karena menunggak SPP 3 bulan, padahal keluarga saya termasuk keluarga yang mampu.

Ayah saya ketua sebuah partai (PPP waktu itu th 1990 an) dan kita punya usaha garmen keluarga yang cukup menghidupi sembilan anak (empat kakak saya dan empat adik saya).

Saya telat bayar SPP karena memang bandel saja. Saya tidak pernah ngomong minta uang SPP ke orang tua, merekapun karena kesibukan tidak memperhatikan SPP bulanan saya (kalau punya 9 anak dan sekolah semua, mana sempet perhatikan SPP tiap bulan).

Nah ketika itulah saya ditanyai oleh Wali kelas kenapa telat bayar SPP ? Apa karena orang tua tidak mampu ? Apa perlu diajukan dispensasi dan keringanan?

Beliau bertanya lebih lanjut, apa pekerjaan orang tua kamu ?

Saya bingung harus menjawab apa, kalau saya jawab tidak mampu berarti berbohong, kalau saya jawab orang tua saya mampu, nanti dikejar pertanyaan kenapa menunggak 3 bulan ?

Akhirnya saya jawab orang tua saya pekerjaannya penjahit..!.

Ya..saya tidak berbohong, karena kami memang punya usaha garmen dan ayah saya walaupun ketua sebuah partai masih suka motong kain sendiri sebagai bahan jaket dan celana jean produksi kami waktu itu.

Mendengar jawaban saya, ibu wali kelas tidak mengejar lebih lanjut ! saya yakin yang ada di benak beliau adalah memaklumi, karena profesi penjahit pasti orang yang pas pas an saja.

Beliau tidak menyadari bahwa semua orang bisa sukses dan berkecukupan dengan menjadi penjahit. Apalagi kalau yang dijahit hal hal besar..!

Halo ..Ibu Anis, bagaimana kabar Ibu, Apa masih ngajar di SMAN 1 ? semoga ibu selalu sehat dan keluarga juga dilimpahi keberkahan.

Sekarang saya pun sedang dalam posisi bingung menentukan sebenarnya apa sih profesi atau pekerjaan saya ?

Saya adalah Akuntan lulusan UI, tapi dari awal karir pekerjaan saya, tidak pernah sekalipun menjadi akuntan yang menyusun pembukuan. Saya selalu menjadi cost analyst atau auditor di berbagai perusahaan tempat saya bekerja.

Dan setelah menjalani karir sepuluh tahun lebih di area ini, saya baru menyadari bahwa saya tidak terlalu menyukai profesi tersebut.

Ini pula yang menjelaskan kenapa sepanjang karir, saya sudah sembilan kali pindah perusahaan, besar besar pula (KPMG, Freeport, ExxonMobil, IBRA dan lain lain), bahkan saya pernah menjadi tukang koran dan kerja di perusahaan laundry sebagai tenaga packing waktu di Melbourne, Australia.

Saya juga hobi membuat perusahaan, dari berbagai bidang usaha; konveksi, retail garmen, retail elektronik, beternak lele, kontraktor bangunan, consultant SDM dan waralaba CD pendidikan. Satu sama lain tidak berhubungan dan semua menjadi ongkos belajar.

Istri saya pun sering mengkritik saya. Mas ini maunya jadi apa ? kerja pindah pindah, bikin usaha di banyak bidang, semuanya tidak optimal dan tidak fokus, mana bisa berhasil ? begitu katanya.

Kalau sudah begitu, saya mulai agak panas dan mengemukakan seribu satu alasan pembenaran. Walau dalam hati saya mengakui kebenaran kritik istri saya, namun saya juga tahu ada yang salah dengan pendapat itu. Hanya saya belum tahu dimana salahnya ?

Sekarangpun di perusahaan yang saat ini saya bekerja, pekerjaan saya sama sekali tidak berhubungan dengan akuntansi, melainkan ber interaksi dengan petani singkong.

Bagaimana membina kemitraan dengan mereka dan bagaimana memenuhi kebutuhan singkong pabrik, berinteraksi dengan aparat desa, kepolision, koramil dan tokoh adat setempat untuk bersama menciptakan suasana kondusif bagi sebuah kemitraan produktif dan saling menguntungkan.

Padahal saya sama sekali tidak mengerti pertanian, apalagi bertanam singkong skala besar.

Aha ! Di sini saya menemukan diri saya, sebenarnya inilah pekerjaan yang saya sukai, berinteraksi dengan orang orang, berbicara dengan orang dari berbagai strata social, mengidentifikasi kepentingan (needs) mereka dan fokus memberi nilai tambah dari sebuah hubungan !

Dan ternyata pekerjaan saya tersebut adalah profesi seorang penjahit ! ya, Saya Seorang Penjahit….!

Seperti juga profesi ayah saya dulu, yang membedakan adalah media nya. Ayah saya menjahit kain untuk dijadikan baju dan menciptakan nilai tambah. Saya menjahit orang orang, kepentingan kepentingan, menciptakan nilai tambah dan memberi keuntungan semua pihak.

Sekarang saya sudah bisa bilang ke istri, saya adalah orang yang fokus dan hasilnya pasti optimal, saya fokus menjahit ! Menjahit apa saja yang bisa dijahit ! asal memberi nilai tambah dan menguntungkan semua pihak.

Pengalaman ber pindah pindah kerja sembilan kali, pengalaman bikin usaha delapan kali yang selalu tidak optimal, hanyalah sarana dari Tuhan untuk proses pembelajaran menjadi seorang penjahit handal.

Berdasarkan pengalaman hidup saya, untuk menjadi seorang penjahit yang sukses setidaknya ada beberapa poin yang harus kita kuasai :

1. Kemampuan mengidentifikasi kebutuhan (needs) orang atau kelompok
2. Kemampuan menciptakan nilai tambah (value added) sebuah hubungan
3. Kemampuan dan kesabaran memberi keuntungan terlebih dahulu ke mitra kita. Kasih orang lain Win terlebih dahulu, kitapun akan Win

Coba Anda bayangkan, kesuksesan seperti apa yang bisa anda peroleh kalau anda bisa menjahit kepentingan ribuan petani (orang orang kecil), kepentingan lembaga pembiayaan, kepentingan pabrikan dan kepentingan komunitas pendukung lainnya, menciptakan nilai tambah dan memberi keuntungan semua pihak.

Tentu anda akan menjadi orang yang sukses.

Anda bayangkan lagi, kalau bisa menjahit kepentingan orang orang besar, perusahaan perusahaan besar, lembaga lembaga keuangan besar, organisasi sosial, pemerintahan, partai partai. Memberinya nilai tambah. Memberi keuntungan semua pihak.

Saya yakin Anda akan menjadi orang yang lebih sukses lagi !

Dan kalau Anda bisa menjahit kepentingan semua komponen bangsa ini. Memberinya nilai tambah dan menciptakan kemakmuran bagi semuanya. Anda akan menjadi Negarawan dan Pemimpin yang sangat hebat..! Menjadi seorang penjahit yang hebat !

Salam Sukses..! Semoga bermanfaat

Monday, June 23, 2008

Kung Fu Panda


Jika keluarga Anda suka menonton film di bioskop, bawalah anak istri anda sekarang untuk nonton film Kung Fu Panda. Saya membawa keluarga kami nonton bersama dua minggu lalu di Pondok Indah Mall.

Kung Fu Panda adalah film cartoon animasi yang dikemas sangat apik oleh Dreamworks Animation dan dibintangi nama nama besar seperti ; Dustin Hoffman, Jack Black, Angelina Jolie, Jacky Chan dan Lucy Liu.

Film ini bercerita tentang ‘seorang’ panda gemuk bernama Po yang sangat terobsesi oleh kungfu dan bermimpi menjadi Pendekar Naga. Padahal ayahnya hanyalah seorang penjual bakmi biasa dan sudah turun temurun berdangan mie dengan resep rahasia turunan.

Cita cita ayahnya pun tidak pernah muluk muluk. Hanya minta Po meneruskan usaha warisan keluarga karena dalam darahnya mengalir kuah kaldu. Ayahnya setiap hari terus menerus menanamkan bahwa bedagang mie adalah panggilan jiwa keluarga.

Namun Po dengan segala tekadnya pergi ke puncak gunung tempat pemilihan Pendekar Naga dilaksanakan. Dengan badan yang sangat gemuk Po susah payah naik tangga demi tangga dan meninggalkan gerobak mienya. Po sampai di arena sesaat setelah pintu gerbang perguruan ditutup.

Dengan segala upaya Po mencoba masuk dan hanya berhasil setelah naik kembang api, jatuh persis didepan Mahaguru, Kura Kura bijak nan sakti, saat menunjuk Pendekar Naga terpilih. Po pun terpilih jadi Pendekar Naga dan selanjutnya adalah sejarah bagi Po.

Menyaksikan film ini, setidaknya ada tiga hal yang merupakan filosofi mendalam untuk mencapai kesuksesan.

Tidak Ada Kebetulan
Begitu selalu dikemukakan Sang Kura Kura untuk menjustifikasi pilihannya pada Po. Padahal Po tidak pernah berlatih kungfu diperguruan. Sementara kelima jagoan murid Master Shifu merasa lebih berhak.

Pelajaran yang bisa kita tarik adalah bahwa Po selalu terobsesi menjadi Pendekar Naga, bahkan selalu terbawa mimpi, dikamarnyapun penuh dengan simbol simbol Pendekar Naga.

Effort dan action sekecil apapun merupakan tumpukan bata yang akan memuluskan jalan sukses Po. LOA Po bekerja dengan sempurna !

Pantang Menyerah
Po bersusah payah menaiki puncak perguruan, tangga demi tangga dengan penuh semangat. Po melepaskan semua bebannya, gerobak mie, yang tidak menunjang cita citanya menjadi Pendekar Naga. Po berlatih keras setelahnya untuk membuktikan bahwa cibiran lima murid Master Shifu salah. Resiko benjol benjol kena gebuk sana sini dijalaninya.

Bahkan setelah termotivasi oleh makanan yang di tawarkan Master Shifu, berlatih dengan sangat keras dan enjoy...

Tidak Ada Resep
Gulungan jurus sakti Pendekar Naga yang mampu mengubah pewarisnya menjadi pendekar sakti mandraguna ternyata hanyalah gulungan kertas kosong yang memantulkan wajah orang yang melihatnya. Po dan Master Shifu bingung kenapa tidak ada jurus jurus sakti didalamnya.

Dalam frustasinya Po pulang ke rumah menemui ayahnya. Seperti biasa ayahnya membujuk Po untuk meneruskan berjualan mie. Saat itu ayahnya menuturkan bahwa resep rahasia turunan untuk membuat mie yang lezat adalah tidak ada resep.

Aha ! Po pun menemukan hal yang sama dan sebangun dengan kosongnya gulungan naskah ilmu Pendekar Naga. Kosong ! tidak ada jurus khusus. Resep utama sukses sudah ada pada diri kita sendiri. Rasa percaya diri kalau kita pasti sukses ! kesulitan apapun yang menghadang pasti bisa dipecahkan kalau kita punya rasa percaya diri bahwa kita pasti sukses.

Selamat menikmati film nya. Semoga kita bisa mendalami filosofi nya dan mempertebal rasa percaya diri kita untuk sukses !

4 Alasan Belanda Layak Kalah


Sang favorit juara, Belanda, akhirnya tumbang 3-1 di tangan young gun Rusia yang dengan apiknya memainkan Russian Total Football, sebuah istilah baru, besutan Guus Hiddink.

Memainkan sepakbola menyerang yang cantik, Belanda tampil begitu perkasa di babak penyisihan. Itali, tim peringkat 1 benua Eropa dicukur 3 gol tanpa balas. Perancis yang tampil pincang di gasak 4-1. Rumania idem tito, ditundukkan 2-0 oleh tim kelas dua Belanda.

Malam tadi sepakbola menyerang yang cantik tidaklah nampak. Yang ada hanya sepakbola basa basi dan kesombongan para pemain Belanda. Saya mengidentifikasi setidak tidaknya ada 4 alasan mengapa Belanda layak kalah dari Rusia...

Semangat juang yang rendah, pemain Belanda sejak peluit pertama berbunyi tampil tanpa semangat juang. Seolah sudah yakin menang dan lolos ke semifinal, mereka banyak memainkan bola dan sering passing back. Fatalnya mereka sering sekali kehilangan bola dan tidak bersemangat merebutnya kembali

Tidak adanya disiplin, kurangnya disiplin dipertontonkan dengan apik oleh lini belakang Belanda. Sprint yang selalu kalah dari penyerang Rusia dan tidak memberi penjagaan ketat terhadap penyerang lawan. Gol kedua dan ketiga sangat jelas memanfaatkan lubang kelemahan ini

Kerjasama tim berantakan, umpan umpan matang hampir tidak pernah didapatkan oleh Ruud Van Nistelroy. Ia hampir hampir bekerja sendirian didepan dan kadang terlihat malas berlari mengejar bola

Strategi, dalam hal strategi Van Basten mesti mengakuinya bahwa seniornya jauh lebih unggul dari dia. Menarik sekali filosofi Guus Hiddink sebelum pertandingan dimulai. Untuk menghadapi Belanda yang selalu menyerang, maka pertahanan terbaik adalah melakukan penyerangan lebih dahulu.

Strategi ini terbukti sukses, pemain pemain Belanda tidak mempunyai waktu menyusun strategi menyerang sementara mereka disibukkan bertahan menghadapi gempuran pemain Rusia yang menguasai lapangan tengah.

Melihat pertandingan semalem, saya jadi teringat Hatake Kakashi sang ninja peniru dari desa Konohagakure yang juga guru Naruto. Kakashi sangat pandai meniru sehingga sekali lihat jurus lawan ia bisa memainkannya dengan lebih baik dan mengalahkan sang lawan pemilik jurus.

Demikian juga Rusia. Guus Hiddink memainkan Russian Total Football dan menundukkan Belanda sang pemilik asli jurus jurus permainan ini. Kegagalan Belanda seolah melengkapi kegagalan semua juara group lainnya. Portugal yang dilindas panser Jerman dan Croatia ditundukkan secara ajaib oleh Laskar Ottoman.

Semoga Spanyol lepas dari kutukan ini, terus terang saja saya paling tidak menyukai Italia yang seolah selalu diuntungkan wasit.

Bravo Rusia. Maju terus pantang mundur !

Filosofi Kami : Tidak Pernah Menyerah


Itulah kesaksian Hamit Altintop salah satu pemain Turki mengenai nasehat pelatihnya Fatih Terim. Sebelum pertandingan sang pelatih selalu mengatakan “ Jangan pernah menyerah sebelum peluit panjang berbunyi “.

Mungkin kata kata ini terdengar klise dan semua orang bisa saja mengatakannya. Tapi kata yang keluar dari mulut Fatih Terim benar benar dipatuhi oleh semua pemainnya dan menjadi kunci sukses Turki mencapai semifinal Euro 2008.

Swiss adalah korban pertama mantra magic ini. Unggul terlebih dahulu melalui gol yang disarangkan oleh pemain keturunan Turki, Swiss akhirnya takluk ditangan Turki 2-1 dan gol kedua Turki lahir pada menit ke 92. Hanya beberapa detik menjelang pertandingan berakhir.

Ceko juga mengalami nasib serupa. Memimpin 2-0 sampai limabelas menit menjelang pertandingan berakhir dan menguasai jalannya pertandingan, Ceko tidak mampu mempertahankan keunggulannya. Menit 75 Arda Turan membobol gawang Ceko disusul dua gol tornado dari Nihat Kahveci hanya 3 menit menjelang pertandingan usai meruntuhkan impian Ceko untuk melaju ke semifinal.

Mantra Fatih Terim tidak berakhir hanya di babak penyisihan. Pada babak keduapun yang menggunakan sistem gugur, mantra ini kembali makan korban. Kroasia yang memimpin group B dan merontokan panser Jerman 2-1 dibuat menangis dengan gol magic Semih Senturk hanya beberapa detik menjelang pertandingan berakhir.

Gol emas pada menit ke 122 meruntuhkan moral pemain Kroasia. Anda bayangkan, gol terjadi pada perpanjangan waktu menit ke 2 dari babak perpanjangan waktu. Benar benar semangat pantang menyerah yang patut ditiru.

Menyaksikan laga dinihari tadi, saya teringat dengan kisah herok Thariq Bin Ziad ketika pertama kali menginjakkan kaki di daratan Eropa. No way back dan berjuang sampai titik darah terakhir !

Bravo Turki, semoga panser Jerman juga bisa rontok di tangan Laskar Ottoman !

Dandang Tingang, Palangkaraya 21 Juni 2008

Tuesday, June 17, 2008

AUT Singkong Naik


Akhir minggu lalu kembali saya mengunjungi Lampung untuk melihat perkembangan petani binaan kami.

Beberapa petani binaan kembali mulai melakukan panen atas singkong yang ditanam setahun lalu. Hasil ber variasi sangat tergantung dari kesuburan tanah, jenis bibit yang ditanam, pemupukan dan ketelatenan pemeliharaan masing masing petani.


Namun rata rata petani menghasilkan 20 – 25 Ton/Hektar.

Ada petani binaan yang ternyata bisa menghasilkan 30 Ton/Hektar untuk singkong jenis Kassesart dengan starch content diangka 25% atau lebih.

Seiring kenaikan harga singkong yang sempat menyentuh angka Rp. 650/kg, penghasilan petani petani kami juga mengalami kenaikan signifikan. Walaupun sedikit tergerus oleh naiknya harga harga kebutuhan pokok.

Untuk memulai penanaman kembali, kamipun menghitung kembali biaya penanaman singkong sampai penanganan pasca panen yang biasa kami sebut dengan istilah AUT (Analisa Usaha Tani).

Ternyata AUT penanaman tahun 2008 ini jauh meningkat dibanding AUT tahun lalu. Semua komponen pupuk mengalami kenaikan, ongkos buruh naik apalagi ongkos sewa traktor yang langsung dipengaruhi oleh kenaikan harga solar.

Sewa Lahan Rp. 1,000,000
Pembajakan Rp. 1,050,000
Pupuk Organik Rp. 750,000
Pupuk Kimia Rp. 1,275,000
Herbisida Rp. 700,000
Tenaga Kerja Rp. 750,000

Total Biaya Modal Rp. 5,525,000

Terjadi kenaikan 40 – 60% dari AUT tahun 2007 lalu yang berkisar antara Rp. 3,750,000 – Rp. 4,000,000/ Ha. AUT diatas belum memasukan faktor biaya tenaga kerja cabut saat panen dan ongkos transport ke pabrik.

Disamping adanya kenaikan AUT yang sangat signifikan, petani juga mengalami kendala hilangnya pupuk dipasaran. Terutama pupuk bersubsidi Urea dan SP36.

Kami sangat berharap pemerintah, dinas pertanian dan dinas perdagangan terkait untuk segera membenahi sistem distribusi pupuk ber subsidi sehingga sampai ke petani yang tepat.


Jangan sampai kenaikan harga komoditi yang menaikan pendapatan petani ini, habis tergerus kenaikan biaya produksi dan hilangnya pupuk di pasaran.

Having It All


Itulah judul buku karya John Assaraf yang baru saya selesaikan minggu lalu. Sebenarnya ingin sekali saya ikuti pembahasan buku ini di TDA Forum Jum’at lalu bersama rekan Fauzi Rachmanto.

Namun Allah SWT menghendaki lain, saya diberi kesempatan istirahat beberapa hari menunggui kedua anak saya di RS yang kompakan kena demam berdarah bersamaan. Waktu yang sangat berharga ini saya manfaatkan untuk menyelesaikan buku yang sangat menarik.

John Assaraf yang juga salah satu guru yang tampil dalam film The Secret adalah seorang anak jalanan yang besar di Montreal. Saat ini beliau merupakan jutawan dan pebisnis sukses luar biasa. Pendiri RE/Max Indiana, sebuah agen property, Bamboo.com dan OneCoach.

Melalui buku ini, John membuka rahasia bagaimana cara orang orang sukses mencapainya. Termasuk pengalaman John sendiri yang berasal dari keluarga pas pasan imigran dari Israel. Anda akan mendapatkan pelajaran yang meliputi :

- Bagaimana mengembangkan dan menggunakan tujuh faktor daya yang digunakan oleh semua orang sukses: kegigihan, sikap, disiplin, visi, tujuan, fokus dan tindakan

- Bagaimana memanfaatkan hukum tarik menarik (law of attraction) untuk mencapai hidup impian kita

- Bagaimana menguak dan melenyapkan hambatan mental dan emosional yang menghalangi kita dari potensi yang sesungguhnya

- Bagaimana menggunakan matriks rancangan hidup untuk menciptakan kehidupan yang sungguh sungguh kita inginkan

Bagian terakhir mengenai menggunakan matriks rancangan hidup sangatlah membantu kita untuk merancang kehidupan yang kita inginkan.

Pada awalnya saya sendiri menyangsikan apakah kehidupan bisa kita rancang seperti dan berjalan sesuai yang kita ingini ? Namun setelah membaca beberapa buku tentang berjalannya law of attraction dan mengecek ulang perjalanan hidup. Saya mulai meyakininya.

Buku inipun semakin menguatkan keyakinan saya bahwa alam bawah sadar sungguh sungguh powerfull untuk mengirim apapun kehidupan indah yang kita rancang ke semesta. Dan Tuhan pun akan menjawabnya sesuai apa yang kita yakini.

Selamat membaca buku ini dan semoga menambah jalan sukses kita.

Tidak ada yang lebih membingungkan saya daripada ruang dan waktu, namun tidak ada yang lebih mudah daripada keduanya ” - Charles Lamb


Saturday, June 07, 2008

Waspada Demam Berdarah

Minggu ini merupakan minggu ujian dan cobaan bagi keluarga kami. Sabtu, 31 Mei lalu sepulang dari Lampung saya mendapati kedua anak kami, Iqbal dan Hafiz, tergolek lemah ditempat tidur dengan suhu tubuh mencapai 39 derajat.

Kamipun segera membawanya ke klinik terdekat untuk periksa darah. Diagnosa sementara ada kemungkinan campak, typus atau demam berdarah. Trombosit kedua anak kami masih tinggi diatas 250. Jauh diatas ambang batas vonis demam berdarah pada level trombosit 150.

Dokter hanya memberinya obat penurun panas, antibiotik dan vitamin sambil berpesan test darah lagi tiga hari kemudian.

Sesuai pesan dokter, Selasa 3 Juni kamipun test darah lagi. Ternyata trombosit kedua anak kami sudah drop mendekati angka minimum 150. Mau gak mau harus dirawat di rumah sakit untuk menghindari kondisi tubuh memburuk.

Dirumah sakit pun kondisi trombosit terus menurun, bahkan mencapai 100. Kata dokter tanda tanda demam berdarah memang seperti itu, jadi tidak usah dikhawatirkan asal di monitor setiap hari. Siklus demam dan penurunan trombosit biasanya terjadi dalam 5 - 7 hari sejak demam hari pertama. Itu siklus normal bagi penderita demam berdarah.

Seperti biasa, setiap ada anggota keluarga sakit. Banyak saudara, teman dan rekan kerja yang menyarankan bermacam macam alternatif tindakan untuk menyembuhkan demam berdarah. Dari mulai minum jus jambu merah, jus kurma, minum air kelapa, jus meniran dan minum minuman ber elektrolit banyak banyak.

Sayapun meyakininya semua tindakan diatas membantu proses penyembuhan. Namun problem utama bagi orang tua bukanlah mencari semua formula diatas, tapi bagaimana membujuk anak agar mau melakukan semua yang dianjurkan diatas.

Kebetulan kedua anak kami merupakan 'typical lawyer', semua saran tindakan diatas mesti diajak berdebat dan puluhan argumen dulu untuk dilaksanakan. Bila tidak meyakinkan ujung ujungnya ya gak mau minum..he..he. Seberapapun bergunanya itu, ternyata ilmu membujuk dan meyakinkan anak lebih penting dan berguna dalam menghadapi situasi seperti ini.

Alhamdulillah, hari ini kedua anak kami sudah menunjukan tanda tanda perbaikan yang signifikan. Trend trombosit sudah mulai naik dan infus sudah bisa dilepas. Dokter mengijinkan untuk pulang hari ini dan meneruskan masa recover dirumah.

Rekan rekan, sesuai anjuran dokter dan selalu juga diiklankan secara gencar oleh pemerintah. Kita harus menjaga lingkungan kita agar tidak menjadi sarang nyamuk Aedes Aegipty, karena nyamuk ini berasarang di sekitar kita, di tempat tempat air bersih tergenang, dibalik almari baju kita dan berkeliaran antara jam 09.00 - 11.00 dan 16.00 - 17.00.

Untuk menjaga diri kita, anak anak kita dan tetangga sekitar rumah kita dari penyakit demam berdarah, mari kita lakukan 3M :

Menguras bak mandi, kolam, akuarium dan tempat penyimpanan air lainnya

Menutup tempat tempat penampungan air

Mengubur sampah sampah yang bisa menjadi tempat penampungan air

Saya tambahkan 1M lagi yaitu melakukan penyemprotan secara berkala dilingkungan kita.

Semoga semua keluarga kita terhindar dari penyakit demam berdarah

Monday, June 02, 2008

Rumi : Ghazal 3277


if you are a man of this life
then march on this path like a man
or retire and take refugee in your house
since you are not ready for this battle


real man drank a thousand seas and
still died of thirst
you only had a cup
yet boasted of overflowing

you claimed to reach your quest
you'll raise all the dust
yet you've travelled no distance
you've left no mark

now humbly turn to dust
under the gallop of real men
then you'll rise and
become a part of their journey

if you crawl for years
on the path of your quest
do not yield to grief
do not submit to distress

Harga Singkong Naik


Kamis sampai sabtu kemarin saya kembali mengunjungi Lampung dan bertemu dengan beberapa petani binaan. Seperti biasa kamipun ngobrol santai ngalor ngidul membicarakan semua hal, termasuk naiknya bahan bakar dan semua bahan pokok.

Beberapa keluh kesah ringan yang mereka ungkapkan adalah naiknya harga pupuk dan kesulitan mencarinya. Pupuk Urea subsidi yang pada masa tanam tahun lalu harga masih Rp 1,200/kg sekarang sudah naik menjadi Rp. 1,400 terjadi kenaikan sebesar 16.7% dan barangnya sungguh susah dicari, entah pada ngumpet kemana.

SP36 juga idem tito masa tanam lalu masih dikisaran Rp. 2,100/kg sekarang naik dikisaran Rp. 2,400. KCl mengalami kenaikan paling tinggi dari semua jenis pupuk yang digunakan. Masa tanam tahun 2007 harganya masih Rp. 3,600/kg sekarang menjadi Rp. 9,000/kg, naik drastis sebesar 150%.

Disamping kebutuhan pupuk, semua komponen produksi yang terkait dengan biaya tenaga kerja juga rata rata mengalami kenaikan sebesar 20%. Ongkos tanam yang semula masih Rp. 120,000/Ha sudah naik menjadi Rp. 150,000. Begitu juga ongkos pemupukan. Ongkos panen dari Rp. 25/kg sudah menjadi Rp. 30 – 40/kg. Apalagi kalo bersamaan dengan panen padi dan jagung, ongkos bakal naik lagi.

Namun saya tidak melihat ada kekhawatiran berlebihan ataupun keluh kesah yang mematahkan semangat mereka. Bahkan beberapa diantara mereka masih sempat tersenyum riang setelah menerima pembayaran singkong yang mereka panen.

Maklum saja karena harga singkong juga mengalami kenaikan sangat tinggi. Saat penanaman tahun lalu kita melakukan analisa usaha tani dengan target produksi 25 Ton/Ha maka BEP akan tercapai pada harga singkong Rp. 250/kg. Nah harga sekarang, saat panen, sudah mencapai Rp. 650/kg. Terjadi kenaikan 160% dari angka BEP.

Apabila target produksi tercapai, keuntungan bertanam singkong adalah 160% dari modal awal. Sebuah angka yang membuat petani singkong masih bisa tersenyum riang menghadapi tahun ajaran baru.

Harga singkong setinggi ini juga merupakan rekor tertinggi harga singkong di Lampung.

Anda tertarik ? Mari bertanam singkong ramai ramai.