Alkisah disebuah kerajaan hiduplah seorang Raja yang sangat bijaksana. Raja ini jarang bisa tidur nyenyak memikirkan rakyatnya yang masih banyak hidup dalam kemiskinan.
Pada suatu hari seluruh cerdik pandai dan orang-orang bijaksana di kerajaan itupun dipanggil menghadap. Mereka diberi satu tugas untuk menyusun hukum tentang kekayaan sehingga semua rakyat bisa mempelajarinya dan terbebas dari kemiskinan.
Setahun kemudian para cerdik pandai dan orang-orang paling bijak dinegeri itu berkumpul kembali. Mereka telah bekerja keras, adu argumen, mengkaji dan mempelajari bagaimana para penduduk kaya negeri itu memperoleh kekayaannya. Dan menyusun hukum tentang kekayaan dalam limapuluh buku tebal...
Raja cukup puas dengan hasilnya. Namun merasa buku sebanyak itu pasti akan menyulitkan rakyat untuk mempelajarinya. Rajapun memerintahkan untuk meringkas semua hukum-hukum tersebut sehingga mudah dipelaJari rakyatnya.
Tiga bulan kemudian mereka kembali menghadap Raja dan membawa satu buku tebal ringkasan hukum tentang kekayaan.
"Kami sudah bekerja keras, siang malam mengerahkan seluruh kepandaian dan kebijaksanaan yang kami miliki. Hasilnya adalah satu buah buku tebal ini", begitu kata mereka didepan raja.
"Ini sudah bagus, terimakasih atas kerja keras kalian. Tapi saya masih khawatir rakyat tidak punya cukup waktu mempelajarinya. Buat lebih ringkas lagi ! Dan kembali dalam satu bulan!", begitu titah sang Raja...
Satu bulan kemudian para cerdik pandai menghadap dan hanya membawa satu lembar kertas berisi satu kalimat hukum tentang kekayaan.
Sang Raja membaca kalimat tersebut dan Ia merasa puas. " Ini dia! Ini meringkas semua Hukum tentang Kekayaan. Begitu semua orang di kerajaan ini memahaminya, semua masalah kemiskinan akan terpecahkan. Sebarkan kalimat ini serta pahatkan di gedung-gedung gubernur seluruh propinsi!".
Para cerdik pandai dan orang-orang bijak itu mematuhinya.
Kalimat itu berbunyi : " Tidak Ada Makan Siang Gratis di Muka Bumi "
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!
No comments:
Post a Comment